Dibaca Normal
Bima, Porosntb.com.- Salah satu kelurga Istana Bima FFI atau yang dikenal sebutan Dae Ade tak memenuhi panggilan alias mangkir dari pemeriksaan tim penyidik Tindak Pidana Umum (Pidum) Reskrim Polres Bima Kabupaten.
Surat panggilan dengan nomor 3/488/III/2018/ Reskrim Polres Bima Kabupaten, hari ini (Jum'at, red) Dae Ade akan dimintai keterangannya dalam kasus dugaan penipuan terhadap pelapor Ibnu Saud.
Pantauan Porosntb.com, bahwa panggilan polisi tersebut rerjadwal Juma'at 23/18 sekitar pukul 09.00 wita, namun hingga berita ini diturunkan. Belum ada tanda-tanda kehadira Dae Ade yang juga dikenal Adik Mendiang Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain, tiba di bagian Pidum Polres Bima Kabupaten.
Dikabarkan Dae Ade mangkir dari panggilan Penyidik Polres Bima Kabupaten, mencuat informasi bahaw Dae Ade berada di Kota Mataram. Informasinya, Dae Ade akan hadir pada hari senen mendatang.
Hal itu dibenarkan oleh salah satu penyidik yang menangani kasus tersebut, bahwa hari ini (Juma'at, red) Dae Ada akan diperiksa terkait kasus dugaan penipuan. Namun, pemeriksaan ditunda karena yang bersangkutan berada diluar daerah.
"Yang bersangkutan (Dae Ade, red) tak dapat hadir dengan alasan berada di Kota Mataram."ungkap salah satu anggota reskrim yang tidak mau disebutkan namanya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, bahwa kasus dugaan penipuan tesebut telah dilaporkan korban Ibnu Saud ke bagian Pidum Reskrim Polres Bima Kabupaten. Modusnya, korban dijanjikan paket proyek oleh FFI jika mengirimkan uang sesuai yang dimintakan tersangka. Bahkan, dua orang saksi sudah diambilkan keterangannya oleh penyidik.(Poros-07)
COMMENTS