Dibaca Normal
Bima, Poros.com-Sebanyak
555 mahasiswa memadati auditorium kampus 1 STKIP Taman Siswa Bima,
Senin (16/7) kemarin. Mereka mengikuti pembekalan Praktek Pengalaman
Lapangan (PPL) reguler angkatan 12 dan PPL KKN terpadu angkatan ketiga.
Sejumlah
mahasiswa PPL reguler dan PPL KKN terpadu dari berbagai jurusan itu
akan dilepas bersamaan pada 23 Juli mendatang. PPL reguler akan dilepas
di sekolah-sekolah mitra selama dua bulan. Sementara PPL KKN terpadu
akan dilepas di desa-desa di Kabupaten Bima, Kota Bima dan Dompu selama
tiga bulan.
Dalam
pembekalan itu, pihak kampus mengundang beberapa narasumber dari
berbagai instansi. Seperti Dandim, BPMDEs dan pendidikan.
Yang
pertama dari kalangan pendidikan yakni Ihwan MPd dengan menyampaikan
materi tentang menjadi guru profesional, memperhatikan kualitas
pembelajaran. Kemudian perwakilan Kodim Bima Kapten Kav Sukahar
menyampaikan tentang wawasan kebangsaan. Sementara dari BPMDes diwakili
Damhuji MPd dengan menguraikan bagaimana berhubungan dengan masyarakat
desa. Khususnya dalam mendukung program yang ada di desa serta
mengidentifikasi problem masyarakat.
“Sebagai
seorang yang akan mengabdi selama kurang lebih 3 bulan, tentu dalam
prosesnya para mahasiswa haru menjunjung tinggi dan menjaga almamater,"
ujar Kabid Penelitian dan Pengabdian Masyarakat STKIP Taman Siswa Bima,
Arif Hidayat MPd.
Dikatakan,
pembekalan tersebut berlangsung selama dua hari dengan narasumber yang
berbeda-beda. Tujuannya, agar mahasiswa yang dilepas bisa memahami tugas
serta bisa menciptakan program yang bermanfaat bagi masyarakat.
Arif
menekankan agar peserta PPL harus menguasai kompetensi profesional
mengajar yang ditunjang dengan kompetensi sosial melalui kemampuan
menyesuaikan diri dengan baik di tempat praktek dan KKN.
"Semoga pelaksanaan PPL dan KKN ini berjalan lancar tanpa halangan dan semua dalam keadaan sehat dan semangat," harapnya.
Sementara ketua STKIP Taman Siswa Bima Dr Ibnu Khaldun Sudirman MSi menyampaikan,
mahasiswa
setempat dipersiapkan menjadi calon guru yang tegas dan profesional.
Hal ini diawali dengan bekal ilmu yang dipelajari selama perkuliahan di
kelas yang diperkuat dengan kompetensi sosial dan profesional.
"Kegiatan
PPL reguler ini akan diselenggarakan selama 2 bulan penuh, dimulai
tanggal 23 Juli sampai September 2018. Sementara PPL dan KKN terpadu
akan dilaksanakan selama 3 bulan," tutupnya. (poros-07)
COMMENTS