--> Kadishub Kembali Lontarkan Kritikan, Kali Ini Opgab Dianggap Buang-Buang Biaya | Poros NTB

Kadishub Kembali Lontarkan Kritikan, Kali Ini Opgab Dianggap Buang-Buang Biaya

SHARE:

Dibaca Normal
Bima, Poros NTB.- Kepala Dinas Perhubungan kabupaten Bima, Drs. Syafruddin kembali melontarkan kritikan pedas terkait Operasi Gabungan yang digelar Badan Pendapatan Daerah (Bappenda).

Kali ini kritikannya tidak dialamatkan kepada Bappenda, melainkan  menohok regulasi yang membatasi penilangan hanya untuk kendaraan yang melintas. Sementara kendaraan lainnya lebih banyak yang berhenti tidak jauh dari lokasi Opgab, lantaran takut tilang.

Fakta seperti inilah yang membuat Syafruddin menyatakan bahwa Opgab sebenarnya buang-buang biaya.

Asusmsinya, kendaraan itu berani melintas karena memiliki kelengkapan dan lunas pajak. “lalu apa yang mau ditilang?” Tanya dia retoris.

Sementara antrian panjang kendaraan yang berhenti sebagai obyek potensial hanya bisa dipandang nanar oleh petugas karena regulasi yang tidak memperbolehkan “sweeping” kendaraan yang berhenti,  meski begitu dekat dengan lokasi Opgab.

“Misalnya ada 2000 kendaraan, paling-paling hanya seperempat yang berani lewat. Itupun yang punya lengkap,” ujarnya.

Karena itu ia berharap, Opgab tidak hanya menyasar kendaraan yang melintas. Tapi juga mendatangi kendaraan, minimal yang berhenti tak jauh dari lokasi Opgab.

“Ya, bikin aturan baru, tuangkan dalam Pergub atau Permen sekalian. Itu baru Opgab tidak sia-sia,” cetus Syafruddin.

Ia menganalogikan tanah dan bangunan sebagai obyek pajak, petugas pajak dapat mendatangi wajib pajak hingga ke rumahnya untuk penagihan.

Kendaraan juga sebagai obyek pajak, lanjut dia. meskinya diperlakukan sama. “Datangi, minimal yang berhenti itu,” tukasnya.

Namun jika mengulik pencapaian Bappenda, sebagaimana disebutkan Kasi penagihan dan Pembayaran Bappenda Panda, Gufran, bahwa pajak kendaraan yang terkumpul dari hasil Opgab terbilang tidak sedikit.

Baca : Capaian Bappenda Panda Mendongkrak PAD Lewat Opgab

Hanya saja jika regulasinya memperluas kewenangan petugas Opgab sebagaimana diharapkan Syafruddin, tentunya perolehan pajak dari Opgab dapat berlipat.

Sementara, menanggapi keinginan Bappenda untuk dilibatkan dalam setiap Opgab yang digelar Dishub, Kadishub menyatakan siap menggandeng Bappenda.

“Tapi sebenarnya, tanpa kita libatkan Bappenda, pajak yang didapat dari opgab kita toh akan lari ke Bappenda juga,” pungkasnya. (Aden)

COMMENTS

Nama

#Corona,124,ABRI,1,arena,54,Artikel,4,Bandara,7,Bansos,52,Bawaslu,17,bhakti sosial,39,bima,2687,bima iptek,4,bima. Pariwisata,3,Bjayangkari,1,Coro,1,Corona,88,Covid-19,29,Curanmor,3,Daerah,1,Demonstrasi,2,des,1,Desa,53,dompu,134,Editorial,2,ekbis,227,Ekonomi,1,Ekonomi.,4,Eksbis,1,enterpreneur,1,event,1,explore,2,featured,126,Hoax,3,huk,2,hukrim,715,huksrim,3,hukum,1,Humaniora,1,HUT RI,1,inspiratif,1,iptek,30,Keagamaan,15,keamanan,8,kebudayaan,1,Kecelakaan,3,kehilangan,1,kejadian dan peristiwa,2,kemanusiaan,4,kepegawaian,1,kependudukan,12,kepolisian,168,Kesehatan,136,Kesenian,1,ketenagakerjaan,2,Kodim,15,Kominfo,5,Konflik,1,Korupsi,11,kota bima,307,KPU,3,KSB,2,lingkungan,115,lombok,109,Maklumat,2,Mataram,95,miras,1,Narkoba,8,Nasional,15,NTB,1,olahraga,24,Opini,53,Pariwisata,81,Pelayanan Publik,13,pembangunan,25,pembangunan.,2,pemerintahan,798,Pemilu,1,Pemprov,3,Pemprov NTB,143,pendidikan,402,pendidikan.,8,Perbankan,1,Perguruan Tinggi,3,perhubungan,7,perisstiwa,47,peristiwa,469,peristuwa,1,Perjudian,2,persitiwa,6,Pertamina,2,pertanian,40,Peternakan,3,politik,282,Politik.,9,Prahara,12,Prestasi,34,Provinsi,1,puisi,1,regional,5,religi,58,religius,43,Sains,1,SAJAK,1,seni,1,SKCK,1,sosbud,194,Sosial,42,Sosok,6,SUDUT PANDANG,1,sumbawa,21,Tajuk,2,Tekhnologi,2,TKI,5,TNI,1,transportasi,4,travel,5,Tribrata,1,Vaksinasi,25,video,18,warta bawaslu,1,
ltr
item
Poros NTB: Kadishub Kembali Lontarkan Kritikan, Kali Ini Opgab Dianggap Buang-Buang Biaya
Kadishub Kembali Lontarkan Kritikan, Kali Ini Opgab Dianggap Buang-Buang Biaya
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhh_WiBQ4HCUdJWipkyMcBsFjDEKW6WBJxxtG8k7lj7Vl3uD5UHI92SRytWUammKYnbiZ3Py8sF2Zv2B-BwTeN6P8hbbMO8AWUsECJro8PyLaqIvBqah9Ly4pPgnRcU7Cb2YlBNWQwcc1cc/s320/Screenshot_4.png
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhh_WiBQ4HCUdJWipkyMcBsFjDEKW6WBJxxtG8k7lj7Vl3uD5UHI92SRytWUammKYnbiZ3Py8sF2Zv2B-BwTeN6P8hbbMO8AWUsECJro8PyLaqIvBqah9Ly4pPgnRcU7Cb2YlBNWQwcc1cc/s72-c/Screenshot_4.png
Poros NTB
https://www.porosntb.com/2018/10/kadishub-kembali-lontarkan-kritikan.html
https://www.porosntb.com/
https://www.porosntb.com/
https://www.porosntb.com/2018/10/kadishub-kembali-lontarkan-kritikan.html
true
2479742407306652642
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content