Dibaca Normal
Mataram, Poros NTB.- Penegasan Presiden RI, Panglima TNI
dan Kapolri pada Rapat Pimpinan (Rapim) TNI dan Polri tahun 2019 adalah agar
setiap insan TNI dan Polri untuk selalu taat pada sinergitas.
“Jika TNI dan Polri solid, solid dan sinergi maka negara
akan kuat dan stabil” ujar Kapolda Inspektur Jenderal Polisi Drs. NTB. Achmat
Juri, M.Hum. inilah salah satu kebijakan yang dihasilkan.
Karenanya di hadapan seluruh anggota Mapolda NTB yang
hadir di apel Senin (4/2) Kapolda NTB diterima permintaan Presiden sebagai
hasil Rapim TNI dan Polri di Auditorium STIK-PTIK, Kebayoran Baru, Jakarta
Selatan, Selasa (29/1) harap agar selalu menjunjung tinggi kekompakan TNI dan
Polri. Juga m enyamakan visi, persepsi, cara menyetujui pemilihan
keamanan dan netralitas TNI-Polri dalam penyelenggaraan pemilu sebagai salah
satu agenda utama dalam kegiatan tersebut.
“Dan Kepala Satuan Kerja untuk mempertahankan kekompakan
dan pribadi mulai dari tingkat Polda sampai pada basis terdepan di Wilayah
Hukum Polda NTB” pungkas Mantan Kaoplda Papua Barat.
Menurutnya, Kepemimpinan pada tingkat wilayah jajaran
Polda NTB, agar disetujui kebijakan kepemimpinan secara berjenjang.
Lagi-lagi untuk kepemimpinan gabungan di jajaran, Ahmat Juri
mendukung untuk dapat melaporkan konten dan makna kompak / padat dalam
menjalankan tugas negara, kompatibel terkait dengan pesta demokrasi Nasional,
sebaliknya jika tidak kompak maka akan banyak pihak yang merongrong keutuhan
bangsa. (Trib)
COMMENTS