Dibaca Normal
Bima, Poros NTB.- Simulasi UNBK di jajaran SMA/SMK sederajat sudah digelar. Ujian berbasis
komputer itu rupanya menemui kendala dalam pelaksanaannya di beberapa sekolah.
Seperti yang terjadi di SMAN 1 Ambalawi Kabupaten Bima. Di hari kedua pelaksanaan simulasi, suasana hening dan tenang berubah menjadi gaduh. Sejumlah siswa peserta simulasi sekitar 120 orang kaget lantaran pekerjaan mereka mengisi soal UNBK terhenti oleh listrik yang tiba-tiba padam.
Akibat pemadaman mendadak itu, sesi ketiga simulasi UNBK gagal dilaksanakan.
Kepala SMAN 1 Ambalawi Dedy Rosyadi MPd MSc melalui Wakasek Humas Ihsan SPd mengatakan, simulasi sesi pertama dan kedua berjalan sesuai jadwal. Tidak ada hambatan dan para siswa bisa menyelesaikan pengerjaan soal tepat waktu.
"Kepala sekolah juga ikut memantau jalannya simulasi," ujarnya.
Hanya saja kata dia, listrik yang padam secara mendadak memaksa pihaknya menunda pelaksanaan simulasi untuk sesi ketiga.
"Kita belum tau, apakah simulasi untuk sesi ketiga ini ditunda atau dibatalkan. Tapi yang pasti siswa kami tidak bisa mengikuti simulasi karena listrik padam," jelasnya.
Ihsan berharap persoalan serupa tidak lagi terjadi. Apalagi saat pelaksanaan UNBK. Karena akan merugikan siswa dan sekolah.
"Peserta simulasi sesi ketiga jelas rugi karena tidak bisa menyelesaikan ujian karena lampu mati," tandasnya. (poros-07)
Seperti yang terjadi di SMAN 1 Ambalawi Kabupaten Bima. Di hari kedua pelaksanaan simulasi, suasana hening dan tenang berubah menjadi gaduh. Sejumlah siswa peserta simulasi sekitar 120 orang kaget lantaran pekerjaan mereka mengisi soal UNBK terhenti oleh listrik yang tiba-tiba padam.
Akibat pemadaman mendadak itu, sesi ketiga simulasi UNBK gagal dilaksanakan.
Kepala SMAN 1 Ambalawi Dedy Rosyadi MPd MSc melalui Wakasek Humas Ihsan SPd mengatakan, simulasi sesi pertama dan kedua berjalan sesuai jadwal. Tidak ada hambatan dan para siswa bisa menyelesaikan pengerjaan soal tepat waktu.
"Kepala sekolah juga ikut memantau jalannya simulasi," ujarnya.
Hanya saja kata dia, listrik yang padam secara mendadak memaksa pihaknya menunda pelaksanaan simulasi untuk sesi ketiga.
"Kita belum tau, apakah simulasi untuk sesi ketiga ini ditunda atau dibatalkan. Tapi yang pasti siswa kami tidak bisa mengikuti simulasi karena listrik padam," jelasnya.
Ihsan berharap persoalan serupa tidak lagi terjadi. Apalagi saat pelaksanaan UNBK. Karena akan merugikan siswa dan sekolah.
"Peserta simulasi sesi ketiga jelas rugi karena tidak bisa menyelesaikan ujian karena lampu mati," tandasnya. (poros-07)
COMMENTS