Dibaca Normal
Ketua dan sejumlah dosen STKIP Tamsis Bima saat foto bersama |
Bima, porosntb.com-Prestasi demi prestasi terus diraih STKIP Taman Siswa Bima. Berbagai capaian positif dalam beberapa tahun terakhir rupanya merangsang civitas akademika setempat untuk bergeliat menorehkan tinta emas, khususnya di bidang riset dan pengabdian terhadap masyarakat.
Tahun 2020-2021 menjadi keberkahan tersendiri bagi dosen-dosen STKIP Taman Siswa Bima. Bagaimana tidak, para pakar penelitian dan Profesor dari sejumlah kampus terkemuka di Indoenesia siap melakukan penelitian bersama (kolaborasi) dengan dosen STKIP Taman Siswa Bima. Tentu saja hal ini semakin memperkuat stigma jika Kampus Merah tersebut sebagai perguruan tinggi pencetak para peneliti handal.
Beberapa universitas sudah siap berkolaborasi dengan kampus membanggakan masyarakat Kabupaten Bima tersebut. Seperti Universitas Negeri Malang dengan peneliti Prof. Dr Toto Nusantara, M.Si, dan Dr. Subanji, M.Si, dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung Dr. Dra Ida Kaniawati, M.Si., Dr. Wenny Liliawati, S.Pd., M.Si, Dr. Judhistira Aria Utama, M.Si., dan Irma Rahma Suwarma, P.hD. Selain dua kampus ternama di pulau Jawa tersebut, para pakar penelitian Universitas Mataram (UNRAM) juga turut mendampingi peneliti-peneliti STKIP Tamsis yaitu Dr. Amrullah, S.Si, M.Si., dan Dr. Sudi Prayitno, M. Si.
Para pakar penelitian dan professor tersebut akan mendampingi dan melakukan penelitian secara bersama-sama demi meningkatkan publikasi dan penelitian di Indonesia. Adapun dosen-dosen STKIP Taman Siswa Bima yang sangat beruntung tersebut adalah Anisah, M.Pd, Sri Lastuti, M.Pd., Mariamah, M.Pd., Muslim, M.Pd., Fitria Sarnita, M.Pd., Ainun Fitriani, M.Pd., Asriyadin, M.Pd., dan Syahriani Yulianci, M.Pd.
Secara umum tema yang diangkat dalam penelitian kerjasama ini adalah menciptakan, mengembangkan dan menghasilkan model serta perangkat pembelajaran di bidang sains dan matematika untuk memajukan pendidikan di Indonesia. Baik di tingkat menengah, tingkat atas maupun tigkat perguruan tinggi.
Ketua LPPM STKIP Taman Siswa Bima, Anisah MPd mengatakan, kerjasama yang dilakukan antara pakar penelitian dan guru besar antara Tamsis dan kampus-kampus ternama di Indonesia tersebut merupakan follow-up dari Hibah Penenelitian Kerjasama antar Perguruan Tinggi yang didanai oleh Kemenristek/ BRIN selama dua tahun dengan dana hampir mencapai Rp 1 Miliar rupiah.
Tujuan dari kerjasama dengan peneliti kampus-kampus tersebut untuk memberikan wadah bagi dosen atau kelompok peneliti Tamsis untuk meningkatkan kemampuan menelitinya serta meningkatkan kualitas pembelajaran dengan memanfaatkan sarana dan keahlian serta mengadopsi budaya penelitian yang baik dari perguruan tinggi Mitra.
"Selain itu, dari kerjasama ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dosen khususnya bidang penelitian, dan meningkatkan publikasi Internasional. Dari Penelitian ini dosn-dosen dapat belajar bagaimana mengembangkan penelitian dan meningkatkan publikasi di jurnal bereputasi skala Internasioal," terangnya.
Manfaat lain yang diharapkan dari kerjasama ini, lanjut Anisah, dapat meningkatkan pusat-pusat penelitian maupun kelompok-kelompok peneliti unggulan di berbagai perguruan tinggi di Indonesia.
Dalam waktu dekat, Taman Siswa melalui LPPM dan dosen-dosennya akan melakukan tandatangan kontrak kerjasama (MoU) yang bertempat di Universitas Negeri Malang, Universitas Pendidikan Indonesia-Bandung dan Universitas Mataram.
"Dengan adanya kerjasama ini, STKIP Taman Siswa Bima semakin menunjukkan eksistensinya untuk terus bergerak maju, belajar dan mengikuti perkembangan kampus-kampus hebat di Indonesia yang sudah dulu maju di bidang penelitian dan pengabdian. Kerjasama ini memberikan sipirit dan optimisme yang tinggi dari seluruh dosen Tamsis bahwa kedepan Tamsis akan maju dan hebat seperti kampus-kampus besar lainnya melalui penelitian dan pengabdian," pungkasnya. (*)
Penulis : Humas STKIP Tamsis Bima
Editor : Edo
COMMENTS