Dibaca Normal
![]() |
Kadis Dikbudpora Kabupaten Bima, Zainuddin MM saat memberi pengarahan pada kepala sekolah peserta Rakor DAK Fisik di SMPN 1 Bolo |
Bima, porosntb.com-Dinas Dikbudpora Kabupaten Bima melalui Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) menggelar rapat koordinasi dengan sejumlah kepala sekolah penerima Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2020 tingkat SD dan SMP. Kegiatan tersebut berlangsung selama dua hari di SMPN 1 Bolo, Rabu (27/8/20).
Turut hadir saat itu, Kepala Dinas Dikbudpora, bersama Sekretaris dan Kabid Dikdas serta seluruh penerima DAK. Dalam Rakor itu, banyak hal yang dibahas antara lain tentang pelaksanaan anggaran DAK.
Kabid Dikdas Nasaruddin MPd mengungkapkan, sebanyak 52 SMP dan 120 SD telah mendapat kucuran anggaran DAK tahun ini. Dengan rincian 52 SMP sebesar Rp 16 miliar dan 120 SMP sebanyak Rp 19 miliar.
"Program ini sudah dilaksanakan untuk termin pertama. Melihat dari pelaksanaannya, sudah sesuai dengan jumlah juknis dan RAB nya. Program ini akan berlangsung hingga akhir Desember nanti," ujarnya.
Dikatakan, Rakor DAK tersebut dilakukan demi menguatkan kembali penerima proyek agar melaksanakan anggaran sesuai petunjuk dan bestek. Serta pengelola bantuan dapat memanfaatkan panitia pelaksana serta fasilitator dalam pengerjaan fisik.
"Melalui Rakor ini, kami ingin menekankan kembali kepada para kepala sekolah supaya bekerja dengan baik, kerjakan sesuai petunjuk RAB dan gambar yang dibuat fasilitator. Dan Alhamdulillah, sejauh ini memang pengerjaannya sudah sesuai harapan," tegas Kabid.
Menurutnya, hal ini dilakukan agar pihak sekolah penerima DAK mampu memberikan kualitas terbaik untuk mutu sekolah. Sehingga tercipta pendidikan yang aman, nyaman dan bagus.
"Outputnya adalah terciptanya bangunan yang bermutu. Untuk itu, kepala sekolah jangan kerja sendiri, harus berkolaborasi agar pelaksanaannya bisa memberikan sesuatu yang bagus dan yang kita harapkan," tutupnya. (*)
Penulis Edo
COMMENTS