Dibaca Normal
 |
| Ketua STKIP Tamsis Bima bersama Ketua STIE Bima dan Rektor UTS foto bersama di acara Gebyar Wirausaha yang berlangsung di aula STIE Bima |
Bima, porosntb.com-Bukan lagi saatnya untuk mengedepankan kompetisi, tapi lebih pada agenda kolaboratif. Itulah yang tengah dilakukan oleh tiga kampus besar di Pulau Sumbawa, STKIP Taman Siswa (Tamsis) Bima, STIE Bima dan Universitas Teknologi Sumbawa (UTS). Ketiganya melakukan program bersama, berupa sosialisasi kampus pada SMA/SMK/MA se-Kabupaten dan Kota Bima dan Panggung Kebudayaan, Sabtu, (19/6/21) lalu.
“STKIP Tamsis Bima terus kencang berlari untuk membuktikan progresivitasnya sebagai kampus yang terus menguatakan kualitas sumber daya dan kredibilitas kampus. Kemarin pada 19 Juni, kampus merah ini melakukan kegiatan kolaborasi dengan salah satu kampus teknik terbesar di Pulau Sumbawa yaitu Universitas Teknologi Sumbawa dalam rangka membangun kerjasama. Kegiatan yang terpusat di dua kampus, STKIP Taman Siswa dan STIE Bima tersebut mengusung 2 tema yang berbeda,” ungkap penanggungjawab kegiatan sosialisasi tiga kampus, Ramli, M.Pd., pada media ini di ruang kerjanya, Senin (21/6/2021).
Diceritakan Ramli, kegiatan yang dilakukan adalah penandatangan MoU yang melibatkan STKIP Tamsis Bima, STIE Bima dan UTS. Saat kegiatan tersebut Ketua STKIP Tamsis Bima, Dr. Ibnu Khaldun Sudirnan, MSi menegaskan bahwa kampus yang dipimpinnya akan terus membuktikan penguatan kapasitas dan kredibilitas perguruan tinggi melalui beberapa pendekatan baik secara lokal, nasional maupun internasional. Sebab hal tersebut merupakan kunci eksistensi sebuah perguruan tinggi.
"Kampus-kampus sekarang bukan saatnya bersaing mencari mahasiswa maupun meningkatkan kualitas. Namun, kolaborasi merupakan kunci untuk mencapai kesuksesan bersama,” kata Ramli mengutip sambutan Ketua STKIP Tamsis Bima.
Lebih lanjut pria yang akrab disapa Mr Leo ini menjelaskan, kegiatan penandatanganan MoU tersebut, nanti akan difollow up dalam program untuk penguatan kapasitas perguruan tinggi, dengan pengautan pada wilayah tri darma perguruan tinggi. Baik dalam peneltian, pengajaran maupun pengabdian.
“Kegiatan sosialisasi tersebut melibatkan beberapa stakeholders, mulai dari KCD, dan seluruh kepala sekolah se-kabupaten dan kota Bima. Turut pula dihadiri oleh siswa dan siswi berprestasi dari tiap sekolah. Dalam kegiatan sosialisasi tersebut Perguruan tinggi hadir untuk memberikan beberapa solusi terhadap masalah pendidikan yang tengah terjadi, diantaranya masih banyak siswa dan siswi yang mengalamai kesulitan dalam menentukan pilihan kampus serta kendala masalah biaya dalam melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi,” paparnya.
Usia kegiatan pagi, malamnya dihelad pagelaran budaya yang berlokasi di Aula STIE Bima. Menu kegiatan juga merupakan kolaborasi penampilan dari ketiga kampus tersebut. “Adapun pementasan yang dilakukan yaitu puisi, marawis dan beberapa kegiatan lain. Yang tentu dalam pementasan tersebut terus dihadiri dan dimeriahkan dengan kegiatan pameran hasil karya dari masing-masing kampus tersebut,” tutupnya.
Seperti diketahui, STKIP Tamsis Bima terus membuktikan keseriusan, komitmen dan konsistensinya dalam membangun iklim akademis yang produktif. Selain meneken MoU dengan sejumlah kampus dari dalam maupun luar negeri, tamu dan sumber pengetahuan juga didatangkan dari berbagai latar belakang. Terbaru, pelaksanaan Kuliah Umum Bersama Menteri Pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia, Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno.B.B.A.,M.B.A., yang dilaksanakan belum lama ini. (*)
Sumber Humas STKIP Tamsis Bima
Editor ; Edo
COMMENTS